- Beribadah menyembah Allah
- Menjadi khalifah (wakil) Allah
Manusia sebagai hamba Allah
Sebagai hamba Allah, manusia itu ikut saja apa yang Allah suruh. Jadi sebagai hamba yang taat, manusia akan sibuk melakukan perkara-perkara yang telah diwajibkan , serta menjauhi perkara-perkara yang dilarang dalam syar'iat.
"Sesungguhnya tidak Aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk menyembah (beribadah) kepadaKu" (Adz Dzaariyaat : 56)
Manusia sebagai khalifah Allah
Sebagai khalifah Allah, manusia bertugas mengurus seisi alam ini sesuai dengan apa yang Allah kehendaki. Pengurusan ini dimulai dari perkara yang kecil-kecil yang dapat dilakukan oleh seorang individu, sampai ke perkara-perkara besar yang untuk pelaksanaannya memerlukan suatu jemaah dan bahkan suatu pemerintahan Islam. Maka dalam Islam sistem pemerintahan tidak dapat dipisahkan dari sistem Islam, karena kalau sistem pemerintahan tidak sesuai dengan Islam akan dapat menyebabkan kerusakan di muka bumi.
Dan Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan menyucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". [AL Baqarah : 30]
Para malaikat pun tahu, bahwa jika manusia diberi amanah untuk mengurus dunia, maka akan terjadi kerusakan, seperti yang kita lihat pada hari ini. Namun demikian, kalau kita lihat jadwal Allah untuk umat Islam yang telah dikabarkan melalui hadis, kerusakan ini tidak akan terjadi selamanya, melainkan suatu waktu akan digantikan dengan pemerintahan yang adil sebagaimana mestinya.
No comments:
Post a Comment
Silakan meninggalkan komentar anda terhadap artikel ini